Senin, 27 Desember 2010

Ubur-ubur terbesar di dunia


Ubur-ubur Nomura adalah ubur-ubur Jepang yang sangat besar. Hal ini berdasarkan ukuran dengan ubur-ubur lain yang sama kelas sama kelas (sebagai ubur-ubur Lionmane), cnidaria terbesar di dunia. Diameter ubur-ubur ini sedikit lebih besar daripada ketinggian rata-rata pria dewasa. Ukurannya adalah 2 meter (6 kaki 7 inci) dan bobotnya mencapai 220 kg (sekitar 450 pon), Nomura berhabitat di perairan antara Cina dan Jepang, terutama di tengah Laut Kuning dan Laut Cina Timur. 

Ubur-ubur Nomura telah melimpah dan menyerang lautan Jepang dari 2005 sampai sekarang. Serangan yang tak sengaja dilakukan oleh makhluk semacam ini adalah memotong industri perikanan daerah yang terkena bencana di Jepang serta mengganggu keseimbangan rantai makanan di laut. Setiap ubur-ubur bisa berat lebih dari 200 kg, dan perairan sekitar Jepang, telah dibanjiri dengan makhluk tahun ini. Para ahli percaya, cuaca dan kondisi air di laut cina sangat ideal untuk pertumbuhan ubur-ubur dalam beberapa bulan terakhir.

Kali terakhir Jepang mendapat kerusakan sangat besar akibat ubur-ubur ini adalah pada musim panas 2005, ratusan jala rusak, membuat ikan tidak bisa dikonsumsi akibat gigitan beracun hewan lunak ini, dan bahkan menyebabkan cedera pada nelayan. Pukat nelayan Jepang ditenggelamkan oleh ubur-ubur raksasa, bahkan perahu nelayan berukuran 10 GT (gross ton) juga telah ditenggelamkan oleh ubur-ubur raksasa dari timur Jepang ini Relatif sedikit yang diketahui tentang Nomura, seperti mengapa beberapa tahun lalu melihat ribuan makhluk ini mengambang di laut Tsushima, tapi tahun lalu nyaris tidak ada penampakan.

Pada tahun 2007 ada 15.500 laporan kerusakan perlengkapan memancing, dari hewan ini. Para ahli percaya bahwa faktor utama semakin banyak kemunculan ubur-ubur di perairan Jepang mungkin karena menurunnya predator, termasuk penyu laut dan jenis ikan tertentu.
Sumber: beritaunik.net

0 komentar:

Posting Komentar